Sabtu, 10 November 2012

Jenis-jenis Burung Kenari Berdasarkan Karakteristiknya

Sebagaimana hewan lainnya, burung kenari memiliki beberapa jenis yang perlu Anda kenali. Hal ini penting berkaitan dengan kebutuhan rekan-rekan saat memutuskan untuk memilih memelihara kenari.


Jenis-jenis Burung Kenari Berdasarkan Karakteristiknya (Ras)

Karena asal atau habitatnya pun berbeda-beda, maka di dunia ini pun banyak sekali jenis burung kenari, yang mana setiap jenis burung kenari pun memiliki ciri-ciri atau karakteristiknya sendiri. Berikut ini adalah beberapa jenis burung kenari yang ada:

1. Gibber Italicus Canary


Kenari Gibber Italicus adalah salah satu jenis burung kenari yang berjumbai, bertubuh kurus tipis dengan bahu bungkuk dan paha berbulu. Ia memiliki mata yang besar dan tengkorak datar, dikelilingi oleh dada dan paha yang telanjang dengan sedikit bulu. Pada umumnya memiliki warna bulu kuning. Kenari Jenis ini memiliki panjang sampai 6 inci, dikembangkan di utara Italia dan secara resmi diakui sebagai ras Italia pada tahun 1951.

Kenari Gibber Italicus tampak seperti kenari yang cacat, tapi memang seperti itulah bentuk tubuhnya sehingga tampak eksotik.

2. Russian Canary

Russian Canary atau Kenari Rusia sebenarnya memiliki sejarah panjang yang dimulai di Jerman lebih dari 300 tahun yang lalu. Mereka dikembangkan dari Canary Tyrol yang memiliki suara bernyanyi jauh lebih keras. Russian Canary cenderung berwarna kuning atau berwarna putih. Mengenai suaranya dapat memiliki lebih dari selusin irama, sebut saja Titmouse Tripple, Titmouse Besar, Titmouse Kecil, Kuning Bunting, Tee, Para Coo-lee, dan Depsit melodi (seperti suara jangkrik.) juga termasuk suara berbagai lonceng, seruling, juga dapat menyerupai suara burung bulbul yang di Eropa dianggap tidak dapat diterima oleh standar persaingan.

Russian Canary memiliki makanan yang bervariasi setiap hari yang meliputi biji-bijian dan sayuran segar serta buah-buahan. Sebuah campuran bijian yang sehat sebagian besar terdiri dari benih rumput dan beberapa thistle, lobak, rami, wijen, gandum, dan rami.
3. London Fancy Canary
London Fancy Canary disebutkan telah punah, dan burung kenari ini susah ditelusuri asalnya. Burung ini benar-benar sangat cantik. Bulunya berwarna keemasan yang cemerlang dengan sayap dan ekornya berwarna hitam, kontras yang sangat mengesankan. London Fancy Canary tergolong jenis kenari Inggris yang sudah tua sekali, dan aslinya memiliki bintik-bintik hitam.
4. Cinnamon Canary

Kenari Cinnamon ini mempunyai kesamaan dengan kenari Norwich dan tergolong burung yang menarik. Burung ini mempunyai bulu yang tebal dan mempunyai bentuk yang serba “bulat”. Dengan dada bidang, punggung pendek lebar, sayap pendek dan ekor pendek, serta paruh juga pendek. Banyak dari burung Cinnamon ini yang memiliki warna hijau yang menanik. Kenari Cinnamon jarang yang berwarna putih. Panjangnya antara 15—16 cm.

5. Waterslager Canary

Popularitas Waterslager Canary memang terkenal sepanjang sejarah dan terus berkembang dengan sifat seperti yang diharapkan sejak burung ini “dicipta”. Burung ini terkenal dengan lagunya yang menyerupai riak dan tetes air, denting bel dan siulan seruling. Meskipun suaranya tidak sekeras beberapa jenis kenari lain, Waterslager mampu menyuarakan lagu lembut (ke arah medium), dan lagunya nyaris menenggelamkan popularitas lagu semua jenis Kenari Nyanyian atau Song Canary. Pada dasarnya Waterslager dikembangkan dan dipelihara untuk mendapatkan anak atau keturunan yang juga memiliki keseimbangan antara kualitas suara dan lagu khas Waterslager.

6. Stafford Canary

Stafford Canary memiliki sejarah perkembangan yang unik. Standar dari pengembangan Kenari Stafford sudah ditentukan sebelum burung ini mulai dicoba diternakkan. Bermula pada tahun 1970-an, ada sebuah kelompok penangkar kenari yang saat itu mengembangkan Kenari Warna yang ada di daratan Eropa. Kelompok yang bernama Deutche Koife ini tertarik untuk "menciptakan" varietas Type Canary warna (terutama red dan rose) tetapi juga berjambul. Akhirnya mereka menentukan sendiri standar untuk burung yang disebut Stafford Canary, yakni persilangan antara Gloster dan Red Factor.

Stafford Canary kemudian muncul dengan branding tersendiri, ada yang berjambul dan ada pula yang polos tetapi berwarna dasar merah dan rose. Stafford Canary yang tercipta kemudian memang indah dan sangat digemari para peternak kenari di Eropa.

7. Irish Fancy Canary

Irish Fancy Canary adalah jenis kenari yang dibesarkan di Irlandia pada tahun 1970-an. Burung kenari ini dibesarkan dari jenis Roller Irlandia. Mereka mirip dalam penampilan dengan burung kenari lain tetapi klub Irish Fancy Canary resmi menandai kenari ini pada kriteria sebagai berikut :
  • Kepala: kecil sempit dan rapi naik sedikit dari paruh kecil dengan mata jelas terlihat.
  • Bodi: lebar di bahu satu dan seperempat inci. Meruncing dalam proporsi tubuh.
  • Sayap: dekat leher kelihatan seperti dilipat.
  • Ekor: erat dan juga seperti dilipat.
  • Bulu: penampilan jelas pada warna alami.
Irish Fancy Canary cukup baik sebagai hewan peliharaan. Mereka adalah burung yang cukup kecil, ukurannya pada saat dewasa hanya 5 inci. Karena burung kenari ini sangat kecil, mereka tidak perlu kandang sangat besar.

8. Lancashire Canary

Lancashire Canary adalah jenis kenari yang terbesar di Inggris. Jenis ini sekarang sudah jarang dijumpai dalam bentuk aslinya. Burung ini lebih banyak disilangkan dengan jenis lain untuk mendapatkan badan yang besar. Jenis ini ada yang memiliki mahkota atau jambul yang disebut Lancashire Coppy, dan ada pula yang kepalanya polos dan disebut Lancashire Plain Head.

9. Spanish Timbrado Canary
Spanish Timbrado Canary termasuk varitas baru dari jenis Song Canary, dikembangkan di Spanyol pada 1940-an dan 1950-an. Bentuk fisik burung ini menyerupai bentuk asli burung kenari alam karena memang merupakan persilangan antara kenari liar dengan burung finch kicauan Spanyol. Kombinasi dari mereka menghasilkan burung yang memiliki nyanyian yang sangat unik. Nama burung ini, seperti halnya suaranya, mengingatkan kita pada ketukan castanyet Spanyol. Meskipun keras, suara burung ini tidak terlalu berisik.
Meski dikenal dengan lagunya yang bagus, burung ini bisa dinikmati pula pada tampilan fisiknya yang cantik. Mereka dikembangbiakkan dari indukan dengan berbagai variasi warna dan memiliki nyanyian yang kristal. Kenari Spanish Timbrado yang baik harus memiliki keseimbangan antara kualitas suara dan variasi lagu. Burung ini memiliki standar suara yang berbeda dengan Song Canary lainnya seperti kenari Roller, American Singer, Russian Singer, maupun Waterslager.

10. Roller Canary
Kenari Roller yang dikembangkan sebagai Song Canary karena keindahan suaranya ini juga disebut German Roller Canary atau Hartz Mountain Roller Canary. Roller Canary diternakkan secara besar-besaran di wilayah Pegunungan Hartz. Di pegunungan ini banyak warga masyarakat yang mengembangbiakkan kenari dan melatihnya.

Cara lama yang dipakai untuk melatih burung ini adalah dengan memasukkan burung ke dalam sangkar kecil dan membiarkan burung ini mendengarkan suara burung yang dikenal indah suaranya. Tetapi saat ini orang menggunakan suara dari rekaman sebagai pemaster.

11. Scotch Fancy Canary

Di kalangan penggemar burung di Inggris, burung ini dikenal dengan sebutan Bird O Circle, karena formasi kepala sampai ke ujung ekor pada waktu dipertandingkan berbentuk setengah lingkaran. Dalam pertandingan ada posisi, gerak atau bunyi yang harus dipertontonkan oleh burung kenari.
Keadaan yang tidak lazim ini ditemukan secara menonjol di wilayah Skotlandia dan Inggris Utara. Sedang di wilayah selatan, burung ini tidak populer. Burung Scotch Fancy harus memiliki kepala kecil, lebih bulat sedikit dari kepala burung Kenari Belgia Fancy. Lehernya ramping dan panjang, bahunya terisi penuh namun sempit dan bulat, sayapnya panjang dan menempel kuat ke badan, kaki yang panjang kuat terbentang dengan baik.
12. Northern Dutch Frilled Canary

Dikembangkan sebagai Type Canary pada abad ke-18, Northern Dutch Frilled Canary diawali dari Kenari Frill. Kenari Frill ini kemudian muncul dengan berbagai jenis yang menyebar ke berbagai negara. Pada saat ini dikenal Frill dari Belanda, Italia, Paris. Sesuai namanya, Northern Dutch Frilled Canary dikembangkan di Belanda bagian utara, sedangkan di Jepang telah menghasilkan jenis frill yang kecil.

Umumnya jenis frill ini tergolong sebagai burung yang besar, sebab panjangnya dapat lebih dari 20 cm.

Ada tiga bagian pada badan kenari ini yakni yang disebut mantle, jabot, dan fin. Mantle adalah bulu-bulu bagian punggung yang membelah di punggung dan jatuh secara sinietnis. Jabot adalah bulu di dada yang berombak dan menggulung ke dalam. Jabot ini harus datang dan tiap sisi dada untuk membentuk suatu kerutan yang bertemu di bagian tengah bagaikan suatu bentuk kerang yang menutup. Sedang fin adalah bulu-bulu yang panjang, benar-benar berjumbai yang datang dan paha dan bergerak ke atas sekeliling sayap. Kenari frill yang indah dapat menjadi burung yang sangat indah, tetapi kenari yang buruk akan menjadi burung yang memberi kesan ganjil dan aneh karena bentuknya itu. Burung-burung ini tergolong sebagai burung ternak yang baik.

13. Norwich Canary

Diternakkan sebagai Type Canary, Kenari Norwich ini mempunyai sejarah sendiri. Penenun-penenun bangsa Flam yang memelihara burung ini pernah melarikan diri ke Inggris, untuk menghindani pembantaian bangsa Spanyol. Mereka tinggal di wilayah Norwich di Norflok, Inggris. Mereka inilah yang menjaga kelestarian burung ini. Burung Kenari Norwich dewasa ini merupakan burung kenari yang menarik.

Burung ini mempunyai kelompok bulu yang tebal dan mempunyai bentuk yang serba “bulat”. Dengan dada bidang, punggung pendek lebar, sayap pendek dan ekor pendek, serta paruh juga pendek. Burung ini banyak yang memiliki warna hijau dan jarang yang berwarna putih. Panjangnya antara 15 hingga 16 cm.
14. Parisian Frilled Canary
 
Parisian Frilled Canary adalah salah satu varietas kenari frill yang terbesar saat ini. Parisian Frilled Canary adalah burung yang indah dan mempesona. Bulu ekor pada burung ini berjumbai, dan ada juga helm di kepalanya, ada sebuah tutup di dahi, mempunyai efek sideburn di pipi, dan juga ada bulu kerahnya.

Sebagai Type Canary, Parisian Frilled Canary diternakkan untuk mendapatkan penampilan fisik burung terutama pada pola bulunya, bukan pada suara atau warna. Meskipun demikian, Parisian Frilled Canary merupakan penyanyi yang baik, mirip dengan kenari lain pada umumnya.

Ada banyak varietas yang berbeda dari burung kenari berjumbai ini. Misalnya French Frill, Fiorina Frill, Colored (Milanese) Frill, Gibber Italicus, Giboso Espanol, Japanese Frill, Northern Dutch Frill, Southern Dutch Frill, Munich Frill, Scotch Fancy Frill, Swiss Frill, Roebekian Frill, Hunchback Frill, Brazilian Frill, dan bahkan varietas crested seperti Padovan Frill dan Florin Frill.
15. Red Factor Canary

Red Factor Canary atau disebut dengan Kenari Merah, pertama kali dikembangkan oleh Dr. Hans Duncker (Jerman) pada 1930-an dengan menyilangkan siskin merah (jantan) dengan kenari kuning (betina). Beberapa orang mengatakan leluhur dari kenari kuning yang digunakan Hans adalah Roller Jerman, sementara yang lainnya menyakini sebagai Kenari Border.

Red Factor Canary merupakan salah satu jenis kenari yang sangat populer. Burungnya sangat aktif dan bergairah. Burung ini relatif mudah dipelihara namun perlu usaha yang cukup keras untuk menernakkannya sehingga menghasilkan keturunan yang bagus. Di Indonesia sudah banyak yang berhasil menangkarkan Kenari Merah ini.

Red Factor Canary termasuk Color Canary dan sebenarnya juga merupakan Color Bred Canary tetapi memiliki “red factor” sebagai bagian dari struktur genetiknya.
16. Yorkshire Canary

Yorkshire Canary dikembangkan sebagai Type Canary dan merupakan hasil persilangan burung Kenari Lancashire dan burung Kenari Belgia. Bentuk Yorkshire terkadang digambarkan seperti wortel yang terbalik. Burung ini selalu berdiri tegak, dengan kaki panjang. Burung yang oleh orang Eropa sering disebut “The Guardsman” atau “Gentleman of the Fancy” ini memiliki panjang kira-kira 16 cm.

Kenari Yorkshire memiliki panjang terbesar dari semua varietas kenari tersedia saat ini. Panjang target adalah 6.,75 inci dan kenari ini telah dibiakkan untuk memiliki dada besar dan bahu, pinggang sempit, dan sikap kaku tegak.
17. Lizard Canary 

Lizard Canary atau Kenari Kadal adalah salah satu jenis tertua dari kenari yang telah memiliki sejarah lama. Termasuk Type Canary, Lizard hampir punah pada awal 1900-an. Akibat adanya dua perang dunia dan wabah penyakit, populasi Lizard Canary berkurang hingga hanya menjadi beberapa pasang ketika mulai dikembangkan lagi pada pertengahan 1940-an. Berkat Lizard Canary Association di Inggris Raya, hari ini Kenari Lizard bisa berkembang lagi dengan subur.

Lizard Canary yang panjangnya sekitar 14 cm ini sangat identik dengan warna bulunya yang menyerupai sisik kadal. Bulu lizard didominasi warna kuning dan warna putih. Lizard Canary dikembangkan di Perancis pada 1700-an. Pada 1945, asosiasi penggemar Lizard dibentuk di Inggris dengan tujuan mengembangbiakkan kembali burung ini dan hari ini Lizard Canary merupakan salah satu jenis burung kenari yang cukup populer.

Kenari ini diberi nama Lizard untuk tanda-tanda yang indah, bulan sabit berbentuk noda hitam mengalir di punggung dan dada, yang menyerupai sisik kadal. Efek visual ini dikenal sebagai "spangling".

Kenari Lizard terdiri dalam 4 warna:
  • Kadal Emas
  • Kadal Perak
  • Kadal Biru
  • Kadal Merah
Kenari Lizard ada yang memiliki warna berbeda di atas kepala seperti topi (cap), ada yang tidak memiliki topi (non cap). Pada Kenari Lizard jenis “cap” memiliki pola bulu melingkar tunggal di atas kepala, yang idealnya harus oval dengan tepi yang jelas, tetapi ada beberapa berbentuk lingkaran yang tidak teratur.

18. Fife Fancy Canary
Fife Fancy Canary ini dikembangkan pada 1950-an oleh penangkar Skotlandia dan penangkar lain di kawasan yang disebut Fife. Burung Fife Fancy sebenarnya merupakan burung Border tetapi ukuran badannya lebih kecil.

Fife Fancy Canary merupakan Type Canary, diternakkan dengan tujuan khusus untuk mendapatkan karakteristik fisik tertentu, daripada untuk menghasilkan warna atau suara nyanyiannya. Disebut demikian karena bentuk secara keseluruhan praktis sama, kecuali perbedaan ukurannya. Ukuran burung ini tidak lebih dari 11 cm. Burung ini sangat mudah diternakkan dan dapat memberikan variasi bulu yang sangat luas.
19. Crested Canary

Kenari Crest atau Crested Canary termasuk Type Canary, jenis kenari ini tergolong cukup tua, sudah ada sekitar tahun 1950-an. Mula-mula dikenal dengan nama Turn Crown dan pada permulaan abad ini dikenal sebagai King of the Fancy (Raja Fantasi). Mahkota burung.ini besar dan mengembang dari tengah-tengah kepala dan mengembang ke depan sampai ke paruhnya hampir sejajar dengan matanya, sehingga hampir menutupi matanya. Mahkota ini juga mengembang ke arah belakang kepala.

Mahkota Crested Canary yang baik harus memiliki bentuk yang baik, luas dan tebal dengan bulu-bulu yang lebat dan lembut. Kenari ini berbadan besar dan memiliki kepala yang besar, leher yang besar pendek dan badan bidang, sama seperti Kenari Norwich. Jenis Crest ada yang mempunyai mahkota, tetapi ada pula yang memiliki kepala yang polos tanpa mahkota.

Jenis lain yang populer sebagai Type Canary Crested (bermahkota atau berjambul) adalah Gloster Canary, Crested Stafford Canary, Crested Norwich Canary, dan Crested Lancashire Canary.
20. Color Bred Canary

Color Bred Canary adalah salah satu jenis kenari yang paling populer dari semua burung kenari. Burung ini dipelihara orang di hampir seluruh pelosok dunia. Color Bred Canary adalah burung kenari yang memiliki postur tubuh kecil dan indah bagi mereka yang mengutamakan burung dengan penampilan warna yang khusus. Color Bred Canary tidak hanya cantik, tetapi juga aktif dan sangat menghibur. Burung yang menyenangkan ini cukup mudah dipelihara namun relatif tidak mudah untuk berkembang biak, sehingga memerlukan perhatian khusus jika kita ingin menangkar kenari warna agar tetap menghasilkan keturunan kenari yang juga berwarna-warni.

Color Bred Canary termasuk varietas burung kenari yang relatif baru, dikembangkan mulai pertengahan 1900. Hari ini ada beberapa ratus versi burung Color Bred Canary.
21. Border Fancy Canary

Kenari Border pertama kali dikembangkan di perbatasan antara lnggris dan Skotlandia. Burung ini kadang sering dikacaukan dengan Kenari Gloster, meski bisa dibedakan dari bentuk kepalanya. Di dalam lomba di luar negeri, bentuk bulat dari burung itu sangat menentukan hasil penilaian. Burung kenari border ini mencapai panjang 14 cm.

Border Fancy Canary termasuk Type Canary yang dikembangkan untuk menghasilkan kenari dengan fisik yang bagus dan bukan pada lagu. Dijuluki sebagai “Wee Gem”, burung ini menunjukkan postur yang kecil, cantik, bodi kompak dan kokoh. Memiliki tubuh bulat dengan bulu sangat mengkilap. Kenari ini paling banyak menampilkan warna kuning, meski juga ditemukan dalam berbagai warna lain.
22. Gloster Fancy Canary

Gloster Fancy Canary memiliki dua versi. Burung yang berjambul dikenal sebagai Corona sedangkan yang polos di kepalanya tanpa mahkota disebut Consort. Termasuk Type Canary, Gloster Fancy Canary tergolong jenis burung kenari baru. Kenari Gloster tergolong kecil, dengan panjang badan tak lebih dari 11 cm. Kenari gloster sengaja diternakkan ke arah jenis yang kecil dan diusahakan agar selalu kecil, sehingga burung ini tidak boleh lebih dari ± 11 cm saat memasuki lomba di luar negeri. Kenari ini memiliki warna kuning dengan bagian sayap putih atau kehijauan, sama seperti bagian ekornya. 

23. Belgian Fancy Canary

Belgian Fancy Canary adalah salah satu jenis kenari yang memiliki posisi penting dalam sejarah perkembangan kenari karena menurunkan sejumlah varietas kenari yang paling populer saat ini. Pengaruh utamanya adalah pada pengembangan kenari “frill” dan kenari “postur”. Sebagai Type Canary, maka varietas kenari ini lebih ditekankan pada pengembangan penampilan fisik daripada warna atau lagu. Kenari ini memiliki postur tubuh membentuk punuk seperti separuh bulan yang terbalik.

Belgian Fancy Canary mengesankan berpenampilan seperti burung cacat, kepalanya kecil seperti kepala ular. Kenari ini sulit diternakkan dan biasanya telurnya ditetaskan dengan memakai burung kenari lain (kenari babu). Burung ini relatif lebih sulit diternakkan dibandingkan dengan jenis kenari lain

24. American Singer Canary

American Singer Canary dikembangkan pada tahun 1930-an oleh sekelompok wanita yang kemudian dikenal sebagai “The Eight Boston House Wives”. Awalnya mereka melontarkan gagasan untuk mengembangkan kenari yang selain bentuknya indah juga memiliki lagu indah. American Singer Canary awalnya disebut North American Canary dan dihasilkan dari silangan Roller Canary Jerman (30%) dan Border Canary (70%). Burung ini paling banyak menyebar di Amerika.

American Singer Canary digolongkan sebagai salah satu dari Song Canary. Kenari ini mempunyai ukuran tubuh sepanjang sekitar 14,6 cm dan muncul dengan berbagai warna termasuk kuning, putih, hijau, biru, oranye, warna perunggu, coklat, coklat kekuningan, dan aneka warna lainnya.

American Singer Canary umumnya mudah untuk berkembang biak. Kebanyakan burung kenari berkembang biak dengan mudah dan cepat jika diberikan makanan yang berkualitas, pencahayaan yang cukup, dan lingkungan aman. Betina akan menghasilkan 3 sampai 6 butir telur.

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Topi dan Kaos Custom

Entri Populer